Berita Terkini: Hindari 5 hal ini di Facebook, kalau gak mau dibilang kekanakan

Banyak pengguna Facebook yang tidak menyadari dampak dari postingan mereka di media sosial Facebook. Yup, media sosial ini memang memberikan berbagai kemudahan bagi penggunanya untuk melakukan update status dimanapun, dan kapanpun.

• Dengan pengguna lebih dari 1 miliar orang, Facebook membawa dampak kepada siapapun yang membacanya.
• Facebook kini berbeda dengan sebelumnya. Dengan berbagai konten yang menarik seperti pembuatan page dan grup, aplikasi messenger, serta memberikan berbagai kemudahan kepada penggunanya untuk melakukan postingan gambar dan video, Facebook seakan menjadi gudang untuk berbagai bermacam informasi.
• Banyak kasus hukum yang melibatkan Facebook sebagai media penyebaran informasi. Sebut saja kasus penyebaran kebencian, hasutan, dan lainnya.

Facebook kini berbeda dengan sebelumnya. Dengan berbagai konten yang menarik seperti pembuatan page dan grup, aplikasi messenger, serta memberikan berbagai kemudahan kepada penggunanya untuk melakukan postingan gambar dan video, Facebook seakan menjadi gudang untuk berbagai bermacam informasi.

Bahkan berbagai seruan untuk membuat onar juga bermula dari ajakan yang dilakukan melalui Facebook. Terbaru adalah di Tanjung Balai, Sumatra Utara yang menghanguskan beberapa rumah ibadah di Facebook. Hal ini tentunya menunjukkan sikap ketidakdewasaan oleh penggunanya.

Bicara mengenai sikap dewasa, lima hal berikut pantang dilakukan kalau kamu tidak ingin disebut masih kekanakan.

#1 Menyebarkan kebencian alias hate speech
Sebenarnya untuk apa sih melakukan tindakan yang menyebarkan kebencian? Apakah diri kamu sudah baik? Berfikirlah sebelum bertindak, sebab apa yang kita tabur itulah yang nantinya dituai.

Sebenarnya sudah ada surat edaran yang mengatur perihal hate speech atau ujaran kebencian. Surat bernomor SE/6/X/2015 ini dikeluarkan pada Oktober 2015 dan dikirimkan ke Polsek dan Polres di Indonesia agar diindahkan.

Dalam SE itu, ujaran kebencian adalah mencakup tindakan penghinaan, pencemaran nama baik, penistaan, perbuatan tidak menyenangkan, provokasi, menghasut, dan menyebarkan berita bohong, dimana dampak tindakan itu adalah munculnya diskriminasi, kekerasan, konflik sosial, hingga pada hilangnya nyawa seseorang.

Jadi bagi kamu yang masih 'doyan' melakukan posting status yang gak jelas semacam itu, ada baiknya hentikan dari sekarang! Sebelum kamu di kerangkeng :)

#2 Perang status
Kalau dulu kita berantem by one dengan ketemu langsung, sekarang banyak orang-orang yang hobinya perang status di media sosial. Tindakan macam apa sih ini?

Perlu disadari bahwa di Facebook bukan cuma ada kita berdua dengan si dia, tapi ratusan teman kita juga ikutan mantau apa yang kita posting.

Tindakan ini bahkan termasuk dalam kategori tindakan yang paling baper alias bawa perasaan, dan sialnya tindakan ini adalah yang paling sering terjadi. Terutama oleh para ABG atau anak baru gede, dan atau oleh cabe-cabean. Maksudnya apa coba saling berbalas kata-kata tidak menyenangkan. Mendingan saling berbalas pantun, kan? Hehehe...

#3 Mengeluh di Facebook
Siapa sih yang gak punya masalah. Kalau kamu hidup, pasti akan selalu ada masalah. Mengeluh itu juga tindakan yang manusiawi. Namun bukan berarti kamu dapat mengeluh di sembarang tempat. (Gak hanya sampah ya ternyata yang dibuang di sembarang tempat).

Media sosial itu merupakan ruang publik. Jangan mengeluh disana kalau kamu gak mau dibilang lebay. Kalau kamu ada masalah, sebaiknya carilah orang yang kamu percayai untuk diajak ngobrol. Guru spiritual kamu, misalnya. Akan lebih baik kalau kamu dapat selesaikan masalah kamu dengan sendiri, hal ini akan menguji kedewasaan kamu :)

#4 Bikin grup kebencian
Seperti penjahat, orang-orang yang membuat grup untuk membenci dan menghasut orang lain untuk melakukan penghinaan, penistaan, dan lainnya memang seharusnya disebut penjahat, sih. Gak pentinglah apa sebutannya, tapi grup-grup semacam ini memang seharusnya tidak perlu ada di jagad Facebook.

Sayangnya Facebook gak mengatur perihal grup semacam ini, mereka hanya mengatur berdasarkan standar komunitas yang mereka miliki. Selebihnya kembali kepada kedewasaan masing-masing pengguna.

#5 Minta like status
Sekarang lagi banyak tuh orang-orang yang bikin status atau posting gambar yang minta di like dan katakan 'amin.'

Kalau kamu masih minta agar status kamu di like oleh orang lain, sebaiknya ubahlah kebiasaan kamu membuat status gak penting. Gantikan dengan status yang mendidik dan dewasa agar status kamu di like dengan sendirinya.

Kata-kata yang memotivasi, misalnya, lebih disenangi daripada status kamu yang baper.

Tulis status kok minta di like, emang situ siapa?

Masukkan email sobat untuk dapatkan berita terbaru: